Hari Rabu tanggal 22 Februari 2023, Balai Besar POM di Makassar melalui Tim Dukungan Mutu Balai Besar POM di Makassar melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Internal dengan judul “Penerapan Sistem Integrasi Manajemen Mutu (SNI ISO/IEC 17025:2017 (Mengenai Persyaratan Manajemen dan Teknis Laboratorium Penguji dan Kalibrasi) dengan SNI ISO 9001:2015 (Quality Management System)). Yang terdiri atas beberapa tahapan kegiatan, sesi pertama adalah pemaparan materi dengan judul “Dasar-Dasar Dokumen Integrasi Sistem Manajemen Mutu” oleh Koordinator Manajemen Refresentatif Pusat Pengembangan Pengujian Obat dan Makanan Nasional Badan POM RI (Ibu Dra. Wiwik Ambarwati, Apt., M.Epid), sesi kedua adalah pemaparan materi dengan judul “Pemahaman dan Penerapan Dokumen Integrasi ISO 9001:2015 dan ISO/IEC 17025:2017” oleh Perwakilan Bagian Hukum dan Organisasi BPOM RI (Ibu Nani Mardiah, S.Si.,Apt) dan Sesi ketiga adalah pemaparan materi dengan judul “Sistem Manajemen Terintegrasi ISO 9001, ISO/IEC 17025 & ISO 45001” oleh Manajer Mutu Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Mataram (Bapak I Putu Ngurah Apri Susilawan, S.Si.,M.Si).
Kegiatan Bimbingan Teknis Internal ini perlu dilakukan untuk peningkatan kapasitas SDM terkait integrasi Dokumen Sistem Manajemen Mutu terintegrasi dan penerapannya Oleh karenanya, seluruh personil BBPOM di Makassar perlu mengetahui, mendalami dan memahami isi, implementasi dan evaluasi Dokumen Sistem Manajemen Mutu Terintegrasi tersebut, baik itu dalam kegiatan sehari-hari maupun dalam proses Audit, Surveilan dan Asesment oleh lembaga yang kompeten.
Selain, hasil yang diperoleh yang tak kalah penting adalah dengan adanya konsep Dokumen Mutu terintegrasi yang tercipta dari hasil sesi materi, penyusunan, pengelompokan serta diskusi panjang peserta yang didukung oleh tambahan data dan informasi dari Seluruh Pemateri.