Makassar - Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap keamanan Obat dan Makanan, perlu dilakukan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat melalui Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE). Terjaminnya Obat dan Makanan yang aman, bermanfaat dan bermutu merupakan tugas pengawasan yang diamanahkan pemerintah kepada Badan POM RI. Tugas ini membutuhkan dukungan banyak pihak, termasuk masyarakat selaku konsumen Obat dan Makanan di Indonesia.
Tujuan kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui KIE ini adalah untuk mengedukasi Masyarakat agar mengetahui tugas dan fungsi Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Makassar, salah satunya mengawasi Obat, Kosmetik, Makanan, Obat Tradisional, dan Suplemen Kesehatan, agar masyarakat menjadi konsumen mandiri dan cerdas mampu melindungi diri dari produk obat dan makanan yang tidak memenuhi ketentuan
Untuk menjawab tantangan dan peran BPOM dalam pengawasan Obat dan Makanan, maka salah satu strategi pengawasan obat dan makanan yang dilakukan adalah dengan meningkatkan kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui Komunikasi, Informasi, dan Edukasi. Maraknya peredaran kosmetik-kosmetik melalui penjualan online yang tidak mempunyai izin edar, serta obat tradisional yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) masyarakat lebih cerdas dalam melindungi diri dari produk-produk yang berisiko terhadap kesehatan. Selalu lakukan Cek KLIK yaitu cek Kemasan, cek Label, cek Izin edar, dan cek Kedaluarsa, setiap membeli produk.
KIE Obat dan Makanan dilaksanakan di Makassar, dihadiri 250 peserta yang berasal dari Jemaat GPIB Bukti Zaitun Makassar. Kegiatan KIE diselenggarakan di Gedung Lamacca Universitas Negeri Makassar di kota Makassar bersama dengan Kepala Balai Besar POM Di Makassar, Hariani (26/07/2024).
Kepala BBPOM di Makassar, Hariani, dalam sambutannya mengatakan bahwa “Kegiatan KIE merupakan kegiatan bermitra dengan Anggota DPR-RI Komisi IX untuk memberikan informasi dan mengedukasi masyarakat mengenai Keamanan Obat dan Makanan yang merupakan salah satu unsur penting dalam mendukung kualitas kesehatan Masyarakat, Ujarnya.
Dalam sambutan lain, Anggota DPR RI Komisi IX, Aliyah Mustika Ilham, “Menyampaikan terima kasih atas terlaksananya KIE ini dan menyampaikan kepada seluruh peserta yang hadir agar dapat menjadi konsumen yang mandiri dan cerdas dalam memilih dan mengkonsumsi obat dan makanan dengan melakukan Cek KLIK (Cek Kemasan, Label, Izin Edar dan Kadaluarsa)”, ujarnya.
Dalam KIE ini juga menghadirkan narasumber lain dari BBPOM di Makassar, Dimana dalam pemaparan materinya disampaikan hal-hal terkait keamanan dalam memilih Obat dan Makanan yang aman melalui Cek KLIK (Cek Kemasan, Cek Label, Cek Izin Edar dan Cek Kedaluwarsa). Banyaknya hoax di masyarakat, perlu disikapi dengan bijak dan masyarakat diajak untuk tidak mudah terprovokasi atau mudah menyebarkan isu yang belum terbukti kebenarannya. “Ingat KATA BPOM”.
Sebagai penutup, diharapkan wawasaan dan pengetahuan Jemaat GPIB Bukti Zaitun Makassar setelah mengikuti kegiatan KIE ini bisa lebih cerdas dalam memilih Obat dan Makanan yang aman bagi kesehatan..
BBPOM di Makassar